Konflik Seputar PT.STM Kerap Terjadi, HMI Badko Bali Nusra Angkat Bicara -->
Cari Berita

Iklan 970x90px

Konflik Seputar PT.STM Kerap Terjadi, HMI Badko Bali Nusra Angkat Bicara

Friday, November 1, 2024

 


Dompu, Info Bima - Beredar vidio yang memperlihatkan bentuk perlawanan rakyat Kecamatan Hu,u terhadap sistem kebijakan PT. Sumbawa Timur Maning (STM/Vale) yang dinilai tidak ada kontribusinya untuk rakyat sekitar tambang, hingga memicu terjadinya konflik yang terus terjadi.


Demikian diungkap HMI Badko Bali Nusra, melalui Ketua Bidang Pembangunan Daerah dan Pedesaan Ajunnarfid, SE. Dia menuturkan, bahwa kondisi serupa sebelumnya pernah terjadi pada tahun 2022 lalu, dimana saat itu PT. STM berhasil menciptakan Instabilitas sehingga terjadi perang kampung antara Desa Hu'u dan Desa Daha, hingga mengakibatkan korban jiwa.


" Kaki ini PT. STM kembali bergejolak, rakyat mengepung kantor PT. STM yang berada di Desa marada, dengan malakukan pembakaran dan upaya memboikot aktifitas tambang" Ungkap Arjun pada media ini, Jumat 1 November 2024.


 Ajunnarfid atau biasa dikenal (Arjun), dia berharap persoalan ini bisa segera diselesaikan agar tidak memakan korban, dan jangan sampai persoalan semacam ini dapat merugikan pihak-pihak terkait termasik, masyarakat Kabupaten Dompu.


"Saya berharap pemerintah daerah serius menangani persoalan ini, jangan hanya bisa memenjarakan rakyat yang menyuarakan ketimpangan sosial, tetapi juga harus ada solusi sehingga tercapainya kondisi daerah kabupaten dompu yang aman dan damai" Tuturnya.


Begitu pun dengan anggota DPRD kabupaten Dompu sebagai wakil rakyat yang ada diparlemen, mereka seharusnya juga mampu menindak lanjutin tuntutan rakyat, karena DPRD memiliki kapasitas untuk pengambilan kebijakan untuk langkah alternatif agar tindakan yang terjadi seperti di lingkungan PT. STM ini tidak kembali terjadi.


"Saya juga berharap kepada 30 Anggota DPRD kab. Dompu untuk mengfungsikan tugas dan tanggungjawabnya sebagai wakil rakyat, untuk mencari langkah alternatif dalam menyikapi persoalan yang ada, termasuk persoalan tambang yang saat ini bergejolak, DPRD kab. Dompu juga harus mengutamakan kepentingan rakyat dari pada kepentingan yang lain, karena tugasnya sebagai wakil Rakyat yang sah secara konstituen" tutupnya.(Din)